kacang hijau cina
Kacang hijau Tiongkok, yang secara ilmiah dikenal sebagai Vigna radiata, adalah kacang-kacangan serba guna yang telah dibudidayakan selama ribuan tahun di Asia. Kacang kecil berbentuk bulat berwarna hijau ini penuh dengan nutrisi esensial dan menawarkan fleksibilitas luar biasa dalam aplikasi kuliner maupun praktik pertanian. Mereka ditandai dengan siklus tumbuh yang cepat selama 60-90 hari dan kemampuan untuk berkembang biak di berbagai kondisi iklim. Kacang hijau dikenal karena kandungan protein tinggi mereka, rata-rata 20-24%, menjadikannya sumber protein berbasis tumbuhan yang sangat baik. Mereka juga mengandung serat makanan, vitamin B dan C, serta mineral seperti zat besi, kalium, dan seng dalam jumlah signifikan. Dari perspektif teknologi, kacang hijau telah berevolusi melalui pemuliaan selektif untuk mengembangkan varietas yang tahan penyakit, yang memberikan hasil lebih tinggi dan adaptasi yang lebih baik terhadap kondisi tanam yang berbeda. Teknik pengolahan modern telah memperluas aplikasi mereka melebihi penggunaan tradisional, memungkinkan penciptaan isolat protein kacang hijau, pati, dan produk tepung khusus. Kacang-kacangan ini sangat dihargai dalam pertanian berkelanjutan karena sifat penambahan nitrogennya, yang secara alami memperkaya kualitas tanah. Kebutuhan air minimal dan ketahanan terhadap kekeringan membuatnya menjadi pilihan tanaman yang ramah lingkungan. Dalam industri makanan, kacang hijau diproses menjadi berbagai bentuk termasuk tunas, tepung, pati, dan konsentrat protein, melayani sektor-sektor dari makanan sehat hingga industri tekstil.